Selamat jalan Ayah Tercinta

28 September 08 tepat jam 6 sore..
Ayahku menghembuskan Nafas terakhir..
tanpa ada sepatah kata beliau ucapkan kepada keluargaku....

aku merasa sangat terpukul dengan semua ini..
aku tak tau harus gimana...

gak ada lagi tempatku bercanda..
mencurahkan smua isi hatiku..
Ayahhh... Mengapa gitu cepat meninggalkan ku..
aku blm sanggup dengan smua ini...
Ayahhhhhh..:((

Selamat Jalan Ayah ku Tercinta...
Ku kan slalu mengenang Mu...
selamanya...

Oh Ibuku

betapa besar pengorbanan mu ibu ku engkau mengorban kan Nyawamu... Hanya tuk memperjuangkan aku... engkau merawat ku hingga aku dewasa kasih sayangmu tulus untuk ku..

Oh ibu.. kini aku jauh darimu
Ingin ku luruh di pangkuanmu...
Rengkuhlah aku dalam doa malammu
S'moga Dia membimbing langkahku

Oh ibu.. kini air mataku berderai
Rindu belai kasih sayangmu
Dengan ketulusan hati yang dalam
Maafkanlah anakmu ini.....

Mengapa Ku terlambat Mengenal mu

Awal Nya ku tak pernah percaya...

Bahkan ku tak menyangka ..

Kalau aku lama-lama jatuh hati pada Nya...

hari hariku Hampa bilang tak melihat senyum nya..

Mungkin kah dia yang dulu menyentuh hatiku..

atau ini hanya kesamaaan belaka..

atau hanya kemiripan..

atau inikah yang ku cari selama ini...

INi kah namanya cinta.. saat pandangan pertama..

hatiku tergoda... jiwa ku mengelora..

ku mencintai mu... ku menyayangimu

sepenuh jiwa dan ragaku...

Tapi... cinta ini Takkan pernah bersatu..

setelah sekian lama ku mengenal mu..

teryata aku salah mencintai mu...

engkau telah ada yang punya..

hati ini resah..

Mengapa aku terlambat mengenal mu...

disaat aku jatuh hati padamu...

tapi kenyataan pahit yang ku alami...

Aku terlambat mengenal mu...

mungkin kah rasa ini akan selamanya ku jaga..

bila mana engkau tak bersama dia lagi..

aku slalu menunggumu...

tapi apakah Mungkin engkau datang kepadaku..

sementara aku tau engkau teramat mencintai nya...

Kasih.. mengapa smua ini terlambat...

mengapa dulu engkau ku tinggalkan...

setelah sekian lama ku mencari mu...

aku mendapati engkau telah bersama nya..

kini hanya luka yang ada diHatiku..

membekas disanubariku...

sepi

Di sini ku merasa sepi...
sepi tak ada engkau menemaniku...
Ku merasa hidup ini tak berarti...
tak ada yang menemaniku....

Malam ini sungguh menyiksaku...
Membuatku semakin tak punya jati diriku...
Hampa kurasakan tanpa kehadiran mu..
sangat sepi saat ini.....

mungkin kah sepi ini kan tetap menyelimutiku
aku takut akan gelap nya malam..
ku takut akan sepi ini....
sepi yang menghantui ku...

ku ingin melangkah...
namun kaki ini enggan ku langkahkan...
ku melihat sekelilingku... betapa indah mereka..
tapi ku tetap merasa sepi...

Bila mana sepi ini tak hilang...
apa yang harus ku perbuat...
sampai kapan aku merasa takut akan sepi...
sepi yang sangat menyiksaku...

Mata ini tak sanggup melihat sekelilingku..
melihat indahnya mereka.....
tapi ku harus tetap bertahan dalam sepi ini..
hingga engkau datang menemaniku kembali...

Tentang dia

Tentang dia ku tuliskan disini...

tentang kebersaman ku dengan Dia..

Karena hanya Dia ku bertahan...

Hanya dia yang menberi ku semangat hidup...

Tentang dia ku goreskan disini...

serpihan hati yang Luka oleh karena dia...

karena kepergian nya..

Membawa Luka di hati ku...

Tentang dia ku kenang Kembali...

Apa yang telah terjadi..

sanggup kah ku berjalan sendiri tanpa mu...

Tanpa kasih sayang mu...

Tentang dia slalu Ku ceritakan..

dimana aku sangat mencintai nya...

mencintai sepenuh hatiku...

sampai selama nya.. cintaku untuk nya

Aku memilihmu

Aku memilihmu…
Untuk menemani di kala siang tak bermentari
Saat malam tak berbintang
Agar dapat terangiku dengan senyuman

Aku memilihmu…
Saat terik sinar menyengat dan membakar
Ketika bulan sabit atau purnama
Untuk temaniku menyusuri kehidupan ini

Aku memilihmu…
Dengan hati yang tak memilih waktu
Sepenuh cinta tanpa masa
Semenjak harap masih mendengung hampa

Aku memilih mu...
Menjadi pendamping hidupku...
Karena hatiku telah engkau ikat...
Dengan cinta kasih yang tulus...

Aku memilihmu...
Untuk terus menemaniku..
Hingga ajal menjemputku...
Karen cinta kita telah menyatu.. dalam rasa yang tak terpisahkan...